Minggu, 01 Maret 2015

TODAY NEWS

Menhub Jonan Larang Penjualan Tiket di Bandara, Begini Situasi Terminal 3 Soetta

Feby Dwi Sutianto - detikfinance
Senin, 02/03/2015 10:34 WIB
Menhub Jonan Larang Penjualan Tiket di Bandara, Begini Situasi Terminal 3 Soetta
Tangerang -Menteri Perhubungan Ignasius Jonan mulai tanggal 1 Maret 2015 telah melarang penjualan tiket langsung di terminal Bandara Internasional Soekarno Hatta, Tangerang. Alasannya, penjualan tiket di bandara menyuburkan praktik percaloan. Bagaimana penerapannya di lapangan?

Dari pantauan di Terminal 3 Bandara Soetta, detikFinance mencoba mencari tahu. Pertama adalah dengan menanyakan informasi penjualan tiket kepada petugas informasi PT Angkasa Pura II (Persero).

"Kalau penjualan tiket sekarang sudah tidak bisa lewat counter. Kalau reschedule bisa lewat customer service," kata seorang petugas AP II di Terminal 3 Bandara Soetta, Cengkareng, Senin (2/3/2015).

Dari meja pusat informasi, kemudian dilanjutkan menanyakan penjualan tiket langsung ke maskapai. Misalnya Lion Air di area keberangkatan Terminal 3.

Seorang petugas Lion Air menjelaskan penutupan layanan penjualan tiket langsung dari terminal bandara mulai berlaku sejak kemarin. Calon penumpang bisa membeli tiket melalui call center yang diberikan dan agen perjalanan.

"Bisa hubungi call center. Tapi minimal 4 jam sebelum keberangkatan," ujarnya.

Hal senada disampaikan customer service maskapai AirAsia di Terminal 3. Namun, petugas AirAsia memberi solusi dengan memanfaatkan akses telpon yang tersedia untuk melakukan pemesanan tiket.

"Boleh pakai telepon kami, penerbangan minimal 4 jam dari sekarang. Cuma pembayaran hanya bisa dilakukan memakai kartu kredit," sebut sang petugas AirAsia.

Di area Terminal 3 tidak terlalu banyak pergerakan penumpang. Informasi tentang penghapusan penjualan tiket langsung terpasang jelas di pintu depan.
 
Sumber :http://finance.detik.com/read/2015/03/02/103457/2846553/4/menhub-jonan-larang-penjualan-tiket-di-bandara-begini-situasi-terminal-3-soetta?991101mainnews

OPINI :

Saya setuju dengan menhub Jonan, akan tetapi apabila ada seseorang yang tiba-tiba ia mendapat tugas penting dan harus segera sampai di luar pulau (misalnya) itu malah mempersulit orang itu. Seharusnya, waktu yang diberikan untuk memesan tiket bukan minimal 4 jam sebelum penerbangan akan tetapi minimal 1 atau 2 jam sebelum penerbangan. 

Minggu, 08 Februari 2015

Latihan TIK Opini

Saat Marah, Ibu Jangan Katakan 3 Hal Ini Pada Anak



KOMPAS.com - Mendidik dan merawat buah hati bukanlah hal yang mudah, namun sebenarnya bisa menjadi suatu hal yang menyenangkan. Tidak jarang anak melakukan hal yang tidak sesuai dengan keinginan Anda hingga membuat Anda marah. Ketika marah, ada tiga kalimat yang sebaiknya tidak Anda katakan kepada anak.

1. "Kamu membuat Ibu marah!"
Menurut psikolog Erica Reischer PhD, kalimat ini atau kalimat serupa sebenarnya bermaksud untuk membuat anak merasa bersalah atas sikapnya. Tujuan orangtua menyampaikannya pada anak adalah berharap si kecil mengubah sikap buruknya. Namun, jika Anda sedang benar-benar marah, hindarilah mengucapkannya depan anak.

"Mengungkapkan ekspresi dengan kalimat seperti ini malah memperburuk keadaan dan membuat hubungan dengan anak menjadi negatif. Lebih buruk lagi, ini membuat anak merasa rendah diri dan merasa cemas serta ketakutan," ujar Reischer.

2. "Kamu ini kenapa sih?"
Reischer menjelaskan, kalimat ini membuat anak merasa dipermalukan. Tanpa Anda sadari, Anda mengharapkan anak mengubah sikapnya denagn membuatnya malu. Reischer menyebut, orangtua harus menyadari pasti ada maksud di balik hal-hal menjengkelkan yang dilakukan anak.

"Misalnya adalah dia mengharapkan perhatian Anda, menginginkan adanya informasi, atau yang terkait dengan kreativitas anak. Daripada mempermalukan anak seperti itu, lebih baik Anda mengatakan hal-hal yang bisa membuat anak lebih baik di masa mendatang," sebut pengajar di University of California Berkeley, Amerika Serikat ini.

3. "Lebih baik kamu...."
Kalimat semacam ini, kata Reischer, membuat anak merasa takut. Sebab, nada kalimat yang Anda utarakan ini menyiratkan agresi dan intimidasi. Ingatlah anak akan tumbuh dewasa dan mandiri. Jika Anda mengatakan kalimat semacam ini, anak akan terhambat untuk dapat bersikap mandiri.

"Anda malah akan mendidik anak dengan cara yang intimidatif. Pada akhirnya, ini akan mengikis kepercayaan dan rasa hormat sebagai unsur penting dalam hubungan Anda dengan anak," jelas Reischer.

Lalu, kalimat seperti apa yang dapat Anda katakan agar anak dapat bersikap lebih baik tanpa harus merusak karakternya? Reischer memandang, ada baiknya Anda fokus pada eksplisitas perilakunya. Anda dapat mengungkapkan kalimat seperti, "Ibu tidak suka sikap kamu itu," atau "Ibu tidak suka kalau kamu...," maupun "Kalau kamu begini, Ibu merasa...."

"Setelah mengatakan itu, pastikan Anda memberitahunya mengapa sikapnya itu tidak baik. Kemudian, lakukanlah semacam diskusi tentang apa yang seharusnya dia lakukan lain kali," imbuh Reischer.

Sumber : QianQianQian


Opini :

Saya sangat setuju dengan pernyataan berita di atas. Karena menurut saya, kalimat-kalimat yang diucapkan oleh orang tua kita sangat mempengaruhi pembentukan karakter kita (anak-anak) dan juga dapat mempengaruhi relasi/hubungan kita dengan orang tua. Semakin sering orang tua menggunakan kalimat seperti berita di atas, semakin rengganglah hubungan antara orang tua dan anak.

Jumat, 03 Oktober 2014

ULANGAN HARIAN 1 TIK


PBB: ISIS Lakukan Penculikan, Perbudakan Seks, dan Pembantaian

Jumat, 3 Oktober 2014 | 13:37 WIB
Aamaq News/AFPFoto yang diambil dari video yang dirilis Aamaq News, sebuah saluran YouTube dari wilayah yang dikuasai ISIS, memperlihatkan seorang anggota ISIS menembakkan sebuah roket peluncur granat (RPG) dalam pertempuran memperebutkan kota Ain al-Arab atau Kobani di perbatasan Suriah-Turki.
KOMPAS.com — Militan Negara Islam atau ISIS telah melakukan eksekusi massal, menculik sejumlah gadis sebagai budak seks, dan menggunakan tentara anak dalam apa yang mungkin merupakan kejahatan perang sistematis di Irak, kata laporan PBB, Kamis (2/10/2014). Laporan itu mengatakan bahwa militan ISIS telah melakukan pelanggaran HAM berat terhadap kelompok-kelompok minoritas termasuk Kristen, Muslim Syiah, dan Yazidi dalam konflik yang telah memaksa 1,8 juta warga Irak mengungsi.

Namun, laporan itu juga mengatakan bahwa serangan udara pemerintah Irak terhadap kaum militan telah menyebabkan "kematian warga sipil yang signifikan" saat serangan itu menghantam desa-desa, sekolah, dan sejumlah rumah sakit. Serangan-serangan semacam itu jelas melanggar hukum internasional.

Komisaris Tinggi PBB untuk Hak Asasi Manusia, Zeid Ra'ad al Hussein, mengatakan, "Rangkaian pelanggaran dan penyiksaan yang dilakukan ISIS dan kelompok-kelompok bersenjata yang terafiliasi sangat mengejutkan, dan banyak tindakan mereka itu merupakan kejahatan perang atau kejahatan terhadap kemanusiaan."

Laporan tersebut muncul saat parlemen Turki pada hari yang sama memberikan wewenang kepada pemerintah negara itu untuk melancarkan serangan militer ke Suriah dan Irak, dan mengizinkan pasukan asing menggunakan wilayahnya dalam kemungkinan operasi militer terhadap ISIS.

Hussein dalam sebuah pernyataan menyerukan lagi kepada pemerintah Baghdad untuk bergabung dengan Mahkamah Pidana Internasional. Dia mengatakan, pengadilan di Den Haag itu didirikan untuk mengadili pelanggaran masif dan yang langsung menyasar warga sipil berdasarkan sentimen agama atau etnis mereka. Laporan tersebut mengatakan, kekejaman ISIS "mencakup serangan yang langsung menyasar warga sipil dan infrastruktur sipil, eksekusi, dan sejumlah pembunuhan lain yang menyasar warga sipil, penculikan, pemerkosaan, dan bentuk-bentuk kekerasan seksual dan fisik yang dilakukan terhadap perempuan dan anak, perekrutan paksa terhadap anak-anak, penghancuran atau penodaan tempat ibadah atau situs budaya, perusakan dan penjarahan harta benda, dan penolakan kebebasan fundamental."

Dalam sebuah kasus pembantaian pada 12 Juni, sekitar 1.500 tentara Irak dan petugas keamanan dari bekas markas militer AS, Camp Speicher, di Provinsi Salahuddin ditangkap dan dibunuh militan ISIS, kata laporan setebal 29 halaman dari Kantor Hak Asasi Manusia PBB dan Misi Bantuan PBB untuk Irak (UNAMI) itu. Namun, jenazah-jenazah itu belum digali dan jumlah tepatnya tidak diketahui.

Kaum perempuan telah diperlakukan dengan sangat kasar. Laporan itu mengatakan, "ISIS (telah) menyerang dan membunuh antara lain para dokter dan pengacara perempuan."

Pada Agustus lalu, kata laporan itu, ISIS membawa 450-500 perempuan ke benteng Tal Afar di wilayah Nineveh di Irak, di mana 150 orang dari mereka, termasuk yang belum menikah yang terutama berasal dari komunitas Yazidi dan Kristen, dilaporkan diangkut ke Suriah untuk dijadikan sebagai hadiah bagi militan ISIS atau untuk dijual sebagai budak seks.

Namun, laporan itu juga menyuarakan keprihatinan mendalam terhadap pelanggaran yang dilakukan pemerintah Baghdad dan para milisi sekutu, termasuk serangan udara dan pengeboman yang mungkin tidak membedakan antara sasaran militer dan daerah sipil.

Setidaknya 9.347 warga sipil telah tewas dan 17.386 orang terluka hingga September, lebih setengah dari mereka sejak militan Islam mulai menguasai sebagian besar daerah Irak utara pada awal Juni, kata PBB.

ISIS dan kelompok afiliasinya telah menyerang dan menghancurkan tempat-tempat ibadah dan situs-situs budaya di Irak yang mereka nilai tidak sesuai dengan doktrin mereka, kata laporan PBB itu, merujuk pada keyakinan militan ISIS.

ISIS, Kamis, terus melancarkan gempuran terhadap kota perbatasan Suriah dengan Turki meskipun ada serangan udara koalisi yang dimaksudkan untuk melemahkan mereka. Gempuran ISIS itu telah menyebabkan ribuan pengungsi Kurdi mengalir ke Turki dan menyeret Ankara lebih dalam ke konflik itu.

Parlemen Turki yang sebelumnya telah menyetujui operasi ke Irak dan Suriah untuk menyerang kaum separatis Kurdi atau untuk menggagalkan ancaman dari rezim Suriah, Kamis kemarin, dengan dukungan 298 suara berbanding 98, memperluas wewenang itu demi mengatasi ancaman dari militan ISIS yang telah menguasai wilayah luas di Irak dan Suriah, bahkan di beberapa titik hingga ke perbatasan Turki.

Ketika ditanya apa tindakan yang Turki akan lakukan setelah ada persetujuan dari parlemen itu, Menteri Pertahanan Ismet Yilmaz mengatakan, "Jangan mengharapkan langkah-langkah segera."

"Langkah itu mempersiapkan dasar hukum bagi kemungkinan intervensi, tetapi terlalu dini untuk mengatakan apa intervensi yang akan dilakukan," kata Dogu Ergil, seorang profesor ilmu politik dan kolumnis untuk koran Today's Zaman.

Sumber : Di sini Linknya


OPINI :


Saya tidak setuju dengan ISIS, karena ISIS telah melanggar HAM. ISIS memaksa banyak orang untuk menjadi Islam.ISIS juga mengeksekusi, melakukan tindakan penculikan, pemerkosaan, dan bentuk-bentuk kekerasan seksual dan fisik yang dilakukan terhadap perempuan dan anak, dan juga perekrutan paksa terhadap anak-anak, penghancuran atau penodaan tempat ibadah atau situs budaya, perusakan dan penjarahan harta benda, dan penolakan kebebasan fundamental.

Menurut saya, memilih agama adalah hak pribadi masing-masing orang dan tidak bisa diganggu gugat. Mereka (ISIS) tidak patut untuk dicontoh oleh masyarakat karena mereka telah melakukan tindak kejahatan yang tidak bisa dimaafkan oleh dunia.

Seharusnya, ISIS sadar dan tidak melakukan tindakan kejahatan serta tidak menganggap agama Islam adalah agama yang paling benar, karena semua agama mengajarkan kebaikan dan semua benar adanya. 

Minggu, 28 September 2014

CERPEN

Divergent
Suatu hari terjadi perang di seluruh dunia. Sehingga para pendahuluku membuat sebuah dinding besar untuk melindungi kami. Mereka (para pendahulu) memisahkan kami ke dalam 5 kelompok, faksi untuk menjaga kedamaian. Erudite, Amity, Candor, Dauntless, dan Abnegation.

Erudite, mereka orang pintar dan mengetahui segala hal.  Amity, mereka mengolah lahan. Candor, mereka orang yang menyukai kejujuran. Dauntless, mereka pelindung kami. Dan yang terakhir Abnegation, orang yang tidak mementingkan diri sendiri dan berdedikasi untuk menolong sesama. Abnegation menampung para non-faksi. Non-faksi adalah orang yang tidak sesuai di faksi manapun.

Namaku Beatrice Prior, aku adalah seorang abnegation. Hari ini aku akan menjalani ujian. Ujian dimana orang yang sudah berumur 16 tahun boleh memilih faksi lain. Dan hasil ujianku aku mendapatkan DIVERGENT aku tidak masuk ke salah satu faksi diantara kelimanya tetapi aku masuk di ketiga faksi Abnegation, Erudite, dan Dauntless tidak ada yang tau kecuali pembimbingku dan aku. Pembimbingku berkata ujian itu tidak akan berfungsi padaku.

Ketika pemilihan faksi, aku memilih faksi Dauntless. Faksi yang terbilang cukup menantang. Aku memiliki teman baru bernama Christina saat aku masuk dauntless. Di Dauntless, kami boleh mengganti nama kami, sehingga aku mengganti namaku menjadi Tris. 

Pembinaku selama aku menjadi pemula di dauntless adalah Four. Dia adalah laki laki yang sangat berotot nan keren. Dia orang yang tegas, walaupun mukanya bersahabat tapi sebenarnya kita tidak boleh asal bicara dengannya. 

Hari demi hari telah kulalui , mungkin masuk dauntless adalah kesalahanku. Sulit sekali untuk masuk dauntless. Mereka menggunakan peringkat . dan aku tidak masuk diperingkat mereka. Aku berpikir bahwa mungkin apabila aku menato salah satu bagian tubuhku itu membawa semangat bagiku. Akupun menato dadaku dengan tato bergambar tiga burung elang yang terbang. 

Aku berjuang untuk masuk dauntless dibantu dengan Four. Akhirnya aku bisa menyesuaikan diri di dauntless. Saat dauntless bermain, aku setim dengan Four. Saat kami bermain, aku menjadi tahu kelemahan Four. Four takut akan ketinggian. Karena kami setim bekerja sama dengan baik dengan menakhlukan kelemahan kami, tim kami menang.

Peringkatku semakin naik dan akhirnya aku masuk di dauntless. Mungkin aku jatuh cinta pada Four pikirku. Keesokkan harinya, aku mengunjungi kakakku yang memilih faksi Erudite dan ketika aku pulang, beberapa orang memaksaku terjun ke jurang dan Four menyelamatkanku. Four membawaku ke kamarnya untuk mengobatiku. Aku dan Four menjadi sangat dekat semenjak dia melatihku dan ternyata kami memiliki banyak kesamaan. Sebelumnya Four adalah Abnegation juga, dan dia adalah divergent sama sepertiku. Ia mengganti namanya juga. Nama asli Four adalah Tobias.

Keesokan harinya, aku pergi dengan Four kami melihat kaum Erudite pergi ke Dauntless setiap hari dan membawa serum untuk menguasai dunia. Serum itu tidak berfungsi bagi Divergent.

Pada malam hari, aku sedang berbicara dengan Four. Saat kami sedang berbicara, aku menanyakan tentang tato Four. “Apa tato mu?” dan Four memperlihatkannya kepadaku. Ternyata tato nya adalah kelima faksi. Ternyata kami sama sama saling menyukai.

Hari demi hari kujalani bersama teman-temanku. Akhirnya saat ditengah keasyikan kami mengobrol, tiba-tiba pemimpin dauntless memanggil seluruh umat kaum Dauntless. Kami (kaum dauntless) disuntikkan serum di leher kami, sehingga kami menjadi patuh pada pemimpin Dauntless yang ternyata bekerja sama dengan Erudite untuk menghancurkan faksi Abnegation dan juga divergent. Tetapi karena aku dan Four adalah DIVERGENT, maka kami tidak terpengaruh, tetapi kami tetap mengikuti pemimpin kami seperti orang yang bukan Divergent. 

Sesampainya di rumah abnegation, aku dan Four langsung pergi ke rumah orangtuaku untuk menyelamatkan mereka. Tetapi mereka tidak ada dirumah. Akhirnya setelah keluar kami ketahuan bahwa kami divergent. Four dan aku dibawa ke suatu tempat yang berbeda, karena aku melarikan diri. Sedangkan Four tertangkap oleh Eruditedan dibawa ke kantor Erudite. Four dicuci otaknya, sehingga ia mematuhi Erudite. 

Saat aku melarikan diri, aku bertemu ibuku. Dan ibuku bilang bahwa ia dan sebagian warga sudah bersembunyi di suatu tempat. Aku dan ibuku pergi ke tempat itu, tetapi, ibuku tertembak oleh dauntless. Ibuku menyuruhku untuk pergi terlebih dahulu. 

Sesampainya aku di tempat itu, aku bertemu dengan keluargaku dan juga sebagian abnegation. Sekarang aku menyuruh mereka untuk mengikutiku. Kami pergi ke kantor Dauntless. Dan disitu aku menemukan Four, akan tetapi aku malah diserang oleh Four karena Four telah dipengaruhi oleh Erudite. Pemimpin Erudite ada disitu juga. Akhirnya aku mengambil pistol dan mengarahkannya padaku. Four pun sadar dan ia ada di pihak kami sekarang. Kami melawan dauntles juga yang menjaga pemimpin Erudite. Aku menyuntikkan serum kepada pemimpin Erudite sehingga ia patuh padaku dan aku memerintahkannya untuk menghapus sistem tersebut. Akhirnya semua orang telah tersadar kembali setelah itu. 



Setelah itu, kami tidak ada faksi lagi di dunia ini. Kamipun hidup bahagia. Akhirnya, aku dan Four pun menikah. Aku memiliki 2 orang anak. Seorang putri dan seorang putra, Jessica Prior dan Alexander Prior. Mereka adalah putra dan putriku yang baik dan setia.


THE END

Sabtu, 27 September 2014

Beberapa Fakta Tentang LiSA yang Tidak Kamu Ketahui



Siapa yang tidak kenal LiSA? LiSA adalah musisi asal Jepang. Ia lahir tanggal 24 Juni 1987. Sebenarnya nama asli LiSA adalah Risa Oribe, tetapi dia lebih dikenal sebagai LiSA.Ia terkenal karena menyanyikan lagu untuk serial anime seperti Angel Beats!, Fate/Zero, Sword Art Online, Day Break Illusion, Mahōka Koko no Rettōsei, Mekakucity Actors.
Faktanya :
1.    LiSA adalah singkatan dari Love is Same All.
2.    Warna kesukaannya adalah warna Pink.
3.    Makanan kesukaannya adalah ramen, miso ramen, dan nasi goreng.
4.    Sewaktu kecil, LiSA bermimpi menjadi penyihir.
5.    Game kesukaannya adalah Doodle Jump dan Minion Rush.
6.    Karakter video game yang LiSA sukai adalah Dixie dari Donkey Kong.
7.    Pada waktu AFA ID 2014, LiSA menggunakan batik dengan campuran kimono/yukata jepang.
8.    Lagu yang biasa LiSA dengarkan adalah Let It Go (Frozen).
9.    LiSA terinspirasi oleh karakter Belle dari film Beauty and the Beast untuk menjadi seorang penyanyi.

Jumat, 26 September 2014

OPINI


Peraturan
Di SMP Pius Bakti Utama Gombong
                
Sudah hampir 2,5 tahun saya bersekolah di SMP Pius Bakti Utama Gombong. Tapi, masih banyak pertanyaan-pertanyaan saya mengenai sekolah yang belum terjawab. Salah satunya adalah pertanyaan seputar ketertiban dalam sekolah.

Banyak pertanyaan pertanyaan yang selalu saya pikirkan dan saya akan mengutip pertanyaan tersebut disini :


1.      Kenapa setiap upacara masih banyak siswa/siswi yang masih belum benar  dalam mengenakan artibut upacara?
Sebenarnya ada juga orang yang mengenakan artibut secara lengkap. Tapi, sayangnya masih ada siswa/siswi yang mengenakan artibut belum lengkap seperti senin tanggal 22 September 2014. Saya sebagai siswi SMP Pius sangat prihatin dengan ketidak lengkapan dalam berseragam. Selain itu juga ada peraturan dari sekolah bahwa siswa laki-laki harus memotong rambutnya sebelum mengenai kerah baju dan daun telinga. Jika dia setiap Senin hari selalu begini sama saja peraturan sekolah tak ada gunanya. Keritik saya, kenapa sebelum upacara para guru mengadakan cek kepada siswa/siswi yang berartibut lengkap dan belum memotong rambutnya khusus siswa laki-laki? Bagaimana menurut kalian apa perlu di lakukannya pengecekkan ini?

2.      Kenapa masih banyak siswa/siswi yang melanggar peraturan sekolah?
                Pertanyaan ini masih ada hubungannya dengan pertanyaan pertama. Memang masih banyak siswa/siswi yang melanggar peraturan seperti membawa HP tanpa dititipkan kekantor guru! Saya sendiri yang melihat ada seorang yang membawa HP tapi tak dititipkan. Menurut saya sebagai siswi yang pernah melanggar peraturan membawa HP ini, kenapa siswa/siswi yang membawa HP ini tak sadar bahwa membawa HP tanpa dititipkan. Ini sama saja kita melanggar peraturan yang telah dibuat oleh pihak sekolah dan seharusnya siswa dan siswi menaati peraturan ini. Jadi mari tingkatkan kesadaran kalian yang beberapa hari yang lalu membawa HP untuk dititipkan di kantor guru. Karena dalam buku tata tertib mengatakan “Apa bila seorang murid yang membawa HP akan sita dan Kartu Perdananya (SIM Card) akan disita secara permanen. Dan murid yang melanggar akan dikenakan poin sebanyak 5.(HP juga akan disita dalam beberapa waktu.)”  apakah ada sudah sadar akan kesalahan anda yang telah melanggar peraturan sekolah tentang ini?

3.      Kenapa masih ada murid yang membeli jajan diluar?
                Pertanyaan ini merupakan pertanyaan yang sangat mengganjal pikiran saya karena saya kenapa masih banyak murid yang lebih suka membeli jajan di luar dari pada di dalam?
Menurut saya kantin yang berada di belakang dan di depan itu sudah cukup untuk seluruh siswa dan siswi, akan tetapi siswa/i lebih suka membeli jajan diluar. Maka dari itu saya bertanya kepada salah satu teman saya yang dari kelas 9 dia mengatakan bahwa makanan di kanti itu sungguh membosankan dan kurang menarik. Menurut saya juga begitu sih akan tetapi lebih sehat membil makan dari dalam sekolah dari pada di luar sekolah. Karena bisa saja makanan itu dibuat dari zat-zat yang berbahaya bagi tubuh kita. Apabila tubuh kita tercemar oleh zat kimia dalam makanan tersebut dapat menimbulkan penyakit. Apakah ada akan tetap membeli makanan yang bisa saja mengandung bahan kimia yang berbahaya bagi tubuh kita?